Memiliki bau badan yang pekat dan menyengat tentu sangat mengganggu, terlebih bagi anda yang sedang melakukan aktivitas di luar ruangan. Untuk itu, anda perlu ekstra melakukan perawatan agar bau badan bisa teratasi maksimal dengan menggunakan wewangian seperti deodoran. Tentu anda tidak asing lagi bukan? Deodoran ini umumnya diaplikasikan pada ketiak untuk mengurangi bau badan saat berkeringat. Namun jangan salah pilih deodoran karena terdapat kandungan deodoran yang berbahaya bagi tubuh. Simak penjelasan berikut ini agar anda paham:
- Kandungan Propylene Glycol
Propylene Glycol sering ditemukan dalam produk pembersih wajah, sampo, lotion, krim wajah, deodoran, dan berbagai produk perawatan kulit. Zat ini berfungsi untuk membuat produk lebih lembut sehingga mudah diaplikasikan pada kulit. Anda bisa menggunakan perspirex.
Propylene Glycol berasal dari bahan campuran organik sintetis yang bisa berbahaya jika bercampur dengan zat lain yang berbahaya. Mengingat sifatnya yang meningkatkan penetrasi produk ke dalam kulit, penggunaan bahan ini sebaiknya dihindari untuk mencegah efek negatif yang lebih serius.
- Kandungan Triclosan
Kandungan deodoran yang berbahaya, Propylene Glycol sering ditemukan dalam produk pembersih wajah, lotion, sampo, krim wajah, deodoran, dan produk perawatan kulit lainnya. Zat ini berfungsi untuk membuat tekstur produk menjadi lebih lembut sehingga mudah diaplikasikan pada kulit.
Propylene Glycol berasal dari campuran organik sintetis, dan dapat menjadi berbahaya jika berinteraksi dengan bahan lain yang juga berisiko. Karena sifatnya yang meningkatkan penetrasi produk ke dalam kulit.
- Kandungan Phthalate
Phthalate adalah bahan kimia yang umum digunakan dalam produk kosmetik sebagai campuran pewangi. Bahan ini berfungsi untuk menjaga aroma tetap bertahan lama di kulit.
Bahan ini tidak hanya terdapat dalam deodoran, tetapi juga bisa ditemukan dalam produk seperti sabun, lotion, hingga sampo. Itulah salah satu kandungan deodoran yang berbahaya.
- Triethanolamine (TEA) dan Diethanolamine (DEA)
TEA dan DEA sering digunakan sebagai pengemulsi dalam produk deodoran. Penggunaan kedua bahan ini secara terus-menerus dapat menyebabkan alergi, iritasi, hingga risiko kanker kulit. Serahkan pada deodoran merek perspirex.
Selain itu, TEA dan DEA juga berbahaya jika digunakan dalam jumlah yang berlebihan. Bahan-bahan ini tidak dapat terurai dalam air, sehingga penumpukan residu kimianya dapat mencemari ekosistem perairan.